13 MAHASISWA FKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU LOLOS SELEKSI LPDP PROGRAM KAMPUS MENGAJAR PERINTIS

Seleksi mahasiswa peserta Program Kampus Mengajar Kemdikbud yang mendapatkan pembiayaan LPDP diumumkan pada tanggal 5 Oktober 2020. Tiga belas orang mahasiswa FKIP yang terdiri dari 3 (tiga) orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika, 3 (tiga) orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, 3 (tiga) orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi, dan 4 (empat) orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia berhasil lolos dalam seleksi tersebut.
Program Kampus Mengajar Perintis ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud dari pelaksanaan Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem. Program ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi sekolah yang terdampak pandemi dengan memberdayakan para mahasiwa yang berdomisili di sekitar wilayah sekolah untuk membantu para Guru dan Kepala Sekolah dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran.

Mahasiswa FKIP Universitas Muhammadiyah Palu yang berhasil lolos pada Program KMP ini, yakni:

  1. Ade Wahyu. R. (Prodi Pendidikan Matematika)
  2. Pebri Aritonang (Prodi Pendidikan Matematika)
  3. Yongki Andrea. S. (Prodi Pendidikan Matematika)
  4. Mega Rahmadana (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris)
  5. Dela Irawan (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris)
  6. Anisah Fikriyah (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris)
  7. Metri Hartati (Prodi Pendidikan Biologi)
  8. Ratna Dayanti (Prodi Pendidikan Biologi)
  9. Meza Trianda (Prodi Pendidikan Biologi)
  10. Annisa (Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)
  11. Indri (Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)
  12. Lola Cahayanti (Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)
  13. Linda Putriana (Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)

Mahasiswa yang terpilih ini mengikuti pembekalan yang dilaksanakan langsung oleh Kemdikbud Republik Indonesia. Administrasi dengan Dinas Pendidikan di daerah masing-masing dilakukan sebelum turun lapangan pada tanggal 12 Oktober 2020. Kegiatan di sekolah direncanakan akan berakhir pada 31 Desember 2020.

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa diberikan insentif bulanan dan bantuan biaya SPP. Selain menambah pengalaman dan membantu keuangan mahasiswa, program ini juga dikonversi ke dalam Mata Kuliah PLP I dan PLP II yang seyogyanya telah diprogram setiap mahasiswa yang ikut.